JENEPONTO, RAKYAT NEWS – Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Jeneponto Mustaufiq mengungkapkan bahwa sejumlah pejabat di Jeneponto kembali menjadi korban penyadapan nomor WhatsApp yang di pakai.

Mustaufiq menyebutkan bahwa kali ini yang menjadi korban penyadapan nomor WhatsApp yakni Sekretaris Daerah Jeneponto Syafruddin Nurdin dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jeneponto Nur Alam Basyir.

“Hari ini, kamis 27 Agustus 2020, ada dua nomor WhatsApp yang mengatasnamakan Sekda Jeneponto dan Kepala Dinas Pendidikan Jeneponto meminta di transferkan sejumlah dana,” ungkap Mustaufiq, Kamis (27/8/2020).

Dia mengatakan bahwa seminggu lalu juga WhatsApp ketua KNPI Jeneponto Isman Triadi Iksan yang di retas, dan hari ini kembali ada oknum yang mengatasnamakan Sekda Jeneponto Syafruddin Nurdin dan Kadis Pendidikan Jeneponto Nur Alam Basyir meminta sejumlah dana untuk ditransferkan, ujar Mustaufiq.

Olehnya itu, melalui kesempatan ini kami himbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan jangan dilayani, karena saat ini beberapa oknum memanfaatkan fasilitas teknologi untuk meraup keuntungan dengan cara yang salah.

“Jangan mudah memberikan nomor handphone pada orang tidak dikenal dan untuk tidak membuka link yang tidak jelas di telefon genggam masing-masing,” himbau Mustaufiq. (*)