“Yang bersangkutan harus menarik produksinya dari lapangan, kami BPOM dan Polda (Sulsel) memantau. Tanggung jawab mereka untuk menarik dari pasaran,” jelasnya.

Hariani juga menegaskan, bahwa keenam produk kosmetik tersebut terbukti mengandung bahan berbahaya. Bahkan, ada oknum yang sengaja menambahkan merkuri setelah terima izin edar.

“Setelah produksi berlangsung, ada oknum yang sengaja menambahkan bahan berbahaya, seperti merkuri, ke dalam produk tersebut,” tuturnya.

YouTube player