Kasus Penembakan Pengacara Rudy S Gani : Polisi Temukan Bukti Baru
RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Kasus penembakan yang menyebabkan kematian pengacara Rudy S Gani (49) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, semakin menuju ke arah tersangka tunggal.
Setelah lebih dari tiga minggu penyelidikan, kepolisian sekarang sedang fokus pada satu nama yang diduga sebagai pelaku utama di balik kejadian tragis itu.
“Kami sudah memiliki satu nama yang kami curigai. Saat ini masih dalam proses pendalaman,” ungkap Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan Wibisono, Jumat (24/1/2025).
Walaupun tidak memberikan informasi lebih lanjut, Yudhiawan menegaskan bahwa penyelidikan sedang berlangsung dengan intensif.
Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, juga menekankan bahwa tim gabungan dari Polres Bone dan Resmob Polda Sulsel masih aktif di lapangan untuk mengumpulkan bukti tambahan dan memeriksa saksi-saksi.
Hingga saat ini, sebanyak 18 saksi telah diperiksa, termasuk istri korban. Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel juga telah memeriksa proyektil peluru yang menewaskan Rudy. Hasilnya menunjukkan bahwa senjata yang digunakan adalah senapan angin.
Pada malam pergantian tahun, Rudy S Gani tewas ditembak oleh orang tak dikenal di kediaman istrinya di Dusun Limpoe, Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (31/12) sekitar pukul 21.50 Wita.
Sebagai bagian dari penyelidikan, polisi telah menyita 11 senapan angin milik warga sekitar lokasi kejadian untuk diperiksa di laboratorium forensik.
“Senapan-senapan itu akan kami kaji lebih lanjut untuk mengetahui keterkaitannya dengan kejadian ini,” jelas Erwin.
Tinggalkan Balasan