Takalar, Rakyat News – Masyarakat Desa Kalukuang, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar berbondong-bondong kelokasi tambang golongan C. Mereka menuntut agar tambang tersebut ditutup, mengingat dampak negatif yang selama ini mereka alami, pada hari Senin 3 Januari 2020.

Salah seorang pemuda bernama Herman Naja turut hadir dalam aksi tersebut mengatakan bahwa, Aksi ini merupakan bentuk kesadaran dari masyarakat setempat.

“Aksita’ ini merupakan benar-benar datang dari kesadaran masyarakat itu sendiri melihat dampak dari aktivitas tambang, “salah satunyami itu bagi petani yang dimana sumur di sawah yang ta’gentung (Menyusut),”pungkasnya

Dia juga menyayangkan kepada pihak terkait yang dengan mudahnya mengeluarkan Izin di Desa Kalukuang.”tegasnya

Baca Juga:
Pembangunan Infrastruktur Takalar dan Luwu Dinilai Bukti Nyata Kepemimpinan Andi Sudirman Berkarakter
Tablig Akbar di Takalar : Fatmawati Rusdi Raih Dukungan Masif dari Ibu-Ibu
Di Sinyalir Gagal Kontruksi Bangunan Bagian Plafon Perpustakaan Takalar Roboh

“Kami menyayangkan hal ini kepada pihak yang terkait. Kenapa dengan gampangnya mereka mengeluarkan Izin kepada pihak penambang,”paparnya Herman Naja.

Laporan : Herman Susanto

YouTube player